Jumat, 23 Oktober 2015

Teknologi Perangkat Lunak dan Manajemen Database

TEKNOLOGI PERANGKAT LUNAK KOMPUTER

Software Komputer

Perangkat lunak adalah instruksi rinci untuk mengendalikan operasi perangkat keras komputer.

Fungsi Perangkat Lunak

  1. Mengelola sumber daya komputer
  2. Mengembangkan sarana yang dapat digunakan manusia dalam memanfaatkan sumber daya komputer
  3. Sebagai perantara antara informasi yang telah di proses dengan organisasi yang bersangkutan

Tipe perangkat lunak

  1. Perangkat Lunak Sistem
  2. Perangkat Lunak Aplikasi

Hubungan

antara Hardware, Software System, Hardware System, serta Users

Perangkat Lunak Sistem

Merupakan seperangkat instruksi yang berfungsi untuk mengkoordinasikan dan mengendalikan pemakaian perangkat keras, serta untuk mendukung pemakaian perangkat lunak.
  1. Perangkat Lunak sistem operasi
  2. adalah Perangkat lunak yang mengelola dan mengendalikan aktivitas komputer.
  3. Perangkat Lunak penerjemah bahasa
  4. perangkat lunak yang mengubah bahasa pemrograman menjadi bahasa mesin yang dapat dimengerti oleh komputer.
  5. Perangkat lunak sisitem bantuan
  6. program yang ditulis untuk menangani fungsi-fungsi pemrosesan umum.

  1. Sistem Operasi
  2. Sistem operasi merupakan program yang ditulis untuk mengendalikan dan mengkoordinasi kegiatan operasi dari sistem komputer.

    Tugas sistem operasi diibaratkan seperti manajer dalam sebuah perusahaan, yang bertanggung jawab mengendalikan dan mengkoordinasikan operasi perusahaan secara efektif dan efisien.

    Fungsi Sistem Operasi

    1. Alokasi dan penugasan sumber daya sistem
    2. penjadwalan
    3. pemantauan

    Sistem Operasi yang Populer

    1. Windows XP
    2. Windows ME
    3. Windows 98
    4. Windows 95
    5. Windows 2000
    6. Windows CE
    7. OS 2
    8. UNIX
    9. Linux
    10. Max OS
    11. DOS

  3. Perangkat Lunak Penerjemah Bahasa
    1. Bahasa Generasi Pertama
    2. Bahasa mesin (bahasa generasi pertama) merupakan tingkat paling dasar pada bahasa pemrograman
    3. Bahasa Generasi Kedua
    4. Bahasa perakit (assembler languages) adalah tingkat lanjut bahasa pemrograman.
    5. Bahasa generasi ketiga
    6. Bahasa tingkat tinggi menggunakan instruksi, yang disebut statement, yang menggunakan pernyataan ringkas atau ungkapan aritmatika.
    7. Bahasa Generasi Keempat
    8. Bahasa generasi keempat terdiri dari berbagai sarana software yang memungkinkan penguna akhir untuk mengembangkan aplikasi software dengan sedikit bantuan atau tanpa bantuan yang dapat meningkatkan produktivitas programmer

  4. Perangkat Lunak Sistem Bantuan
  5. Bahasa pada sistem juga disediakan fasilitas sejumlah program bantuan yang disebut operating system service atau utility (bantuan).

Perangkat Lunak Aplikasi

Paket perangkat lunak (paket software) adalah perangkat program yang terlebih dahulu ditulis dan terkoding, siap digunakan dan tersedia dipasang (secara komersial), sehingga individu atau perusahaan tidak perlu menulis sendiri program tertentu yang mereka butuhkan.

    Perangkat Lunak Aplikasi berdasarkan Tujuan :

  1. Khusus
  2. Umum
  3. - Program Pengolah kata
    - Perangkat lunak publikasi
    - program pengolah angka
    - program pengolah data
    - program pengolah grafik
    - paket program terpadu

Manajemen Sumber Data

Data merupakan sumber daya data organisasi yang vital dan perlu dikelola seperti asset penting lainnya. Kebanyakan organisasi tidak dapat hidup atau tidak akan sukses tanpa data internal dan eksternal yang berkualitas.

  1. Character

  2. Data elementer yang dapat dipahami adalah character, yang terdiri dari huruf, angka, atau simbol khusus.
  3. Field

  4. Field adalah sekelompok karakter yang mewakili karakteristik dari orang, tempat, barang, atau kejadian, contoh nama field dari pegawai.
  5. Record

  6. Field data yang berhubungan dikelompokkan untuk membentuk record. Record merupakan kumpulan dari field yang terkait yang menggambarkan suatu unit data individu tertentu.
  7. File

  8. Sekelompok record yang saling berhubungan yang menggambarkan suatu kesatuan data yang sejenis, misalnya: file Pegawai, file gaji, file mata kuliah, file nilai, dsb.

Jenis-jenis File :

      1. File Induk
      File Induk (Master File): File yang harus ada selama hidup sistem.
      2. File Transaksi
      File Transaksi : File untuk mencatat/ merekam data hasil transaksi yang terjadi selama satu periode, misalnya file penjualan.
      3. File Laporan
      File Laporan: File berisi informasi yang akan ditampilkan. Isi dari file ini biasanya diambilkan dari field di satu atau lebih master file untuk mempersiapkan pembuatan laporan.
      4. File Sejarah
      File Sejarah (History File): File yang berisi data masa lalu yang sudah tidak aktif lagi, tetapi masih disimpan sebagai arsip.
      5. File Backup
      File Backup (File Cadangan) : Merupakan salinan dari file-2 yang masih aktif di dalam data base pada suatu saat

Database

Data base ialah kumpulan file yang terstruktur dan terintegrasi sedemikian rupa sehingga proses data dan pencarian data pada file dapat dilakukan dengan mudah. Kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan di komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.

Pendekatan Dalam Mengelola Data

  1. File Oriented (Traditional) Approach

  2. Dalam pendekatan ini, sumber data dikumpulkan dalam file-file yang tidak berhubungan satu sama lainnya. Tiap file dirancang untuk aplikasi tertentu.

      Kelemahan:
      -Duplikasi data (data redundancy)
      Misal :
      *File Penjualan
      *File Gaji
      *File Personalia
      Akibatnya:
      -Memodifikasi data yang duplikatif harus dilakukan untuk berbagai file, sehingga kurang efisien.
      -Pembesaran tempat penyimpanan
      -Data Retability (tidak terjadi hubungan data)
      File penjualan tidak dapat berhubungan dengan file personalia -> Terjadi duplikasi

  3. Database Approach

    • Kelebihan:
      -Duplikasi data dapat dikurangi
      -Hubungan data dapat ditingkatkan

Jenis Data Base

    Database Operasional: Database ini menyimpan rincian data yang diperlukan untuk mendukung seluruh operasi perusahaan. Database ini juga disebut subject area database (SADB), database transaksi, dan database produksi.
    Database Analitis: Database ini menyimpan data dan informasi yang diperoleh dari operasi yang dipilih dan database eksternal. Database ini berisi ringkasan data dan informasi yang paling dibutuhkan oleh manajer perusahaan dan pengguna akhir lain.

    Struktur Database

  1. Struktur Hirarkis
  2. Struktur Jaringan
  3. Struktur Relasional
  4. Struktur Multidimensi
  5. Struktur Berorientasi Obyek
  6. Evaluasi Struktur Database
  1. Struktur Hirarkhis

  2. Model yang sesuai digunakan untuk one-to-many relationship, Dengan kata lain, anak hanya akan mempunyai satu ortu.

  3. Struktur Jaringan

  4. Model yang sesuai digunakan untuk many-to-many relationship, Dengan kata lain, anak akan mempunyai lebih dari satu ortu.

  5. Struktur Relational

  6. Model database yang paling baru, yang berusaha mengurangi kelemahan model database hirarkhis dan model database jaringan. Dalam model relasional, semua elemen daat dalam database dipandang disimpan dalam bentuk tabel-tabel sederhana.

  7. Struktur Multidimensi

  8. Struktur multidimensi merupakan variasi dari struktur relasional yang menggunakan struktur multidimensional untuk mengatur data dan menyajikan hubungan antardata. Multidimensional dapat divisualisasikan sebagai kotak-kotak data dan kotak dalam kotak data. Setiap sisi kotak dianggap sebagai sebuah dimensi dari data.

  9. Struktur Berorientasi Pada Objek

  10. Struktur berorientasi pada objek dianggap merupakan salah satu dari teknologi penting dari generasi aru aplikasi multimedia berbasis Web. Model struktur berorientasi obyek mendukung pewarisan, maksudnya obyek-obyek baru dapat secara otomatis dibut dengan mereplikasi beberapa atau semua karakteristik dari suat satu atau lebih obyek asal (parent).

Metode Akses Data

  1. Akses Berangkai (Sequential Access)

  2. Metode ini menggunakan metode berangkai, rekaman di dalamnya disimpan secara fisik dengan susunan yang diidentifikasikan menurut field kunci pada setiap rekaman.

  3. Akses Langsung (Direct Access)

  4. Pada waktu menggunakan metode akses langsung, rekaman tidak harus disusun dalam suatu rangkaian tertentu pada media penyimpan.

Sumber :
http://slideplayer.info/slide/2976905/
http://slideplayer.info/slide/2799379/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar